Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2024

lucu

  kisahku dan dia seperti kisah milea dan dilan  begitu romantis aku bahkan tidak bisa melupakannya  kisah kami yang selalu tertulis melalui surat cinta, email, yt, bahkan blog hujan hujanan dijalan, berteriak dijalan memvalidasi bahwa aku cantik kepada orang random, berkeliling kota jambi, membela aku , dia oernah juga rela lebam lebam demi aku, dan masih banyak lagi semuanya sangat indah makanya sangat sulit dilupakan terimakasih semestaku (yang hilang).

Narasi-Sebuah Raga Remuk

Telah kusinggahi kesedihan, lalu tenggelam dalam ruam sakit yang menghuni raga. Kutemukan sosok diriku meringkuk, apa yang dipeluk? Kurasa sebuah raga remuk yang di hatinya terdapat luka tusuk. Padahal matanya berbinar hanya karena diberi harapan, namun hatinya di penuhi memar, karena sekali lagi memilih percaya dan bertahan. Sungguh, lukanya melebar, hingga kuat menjadi akar. Lihat saja, senyuman getir di kaca tempat tidurnya berhasil membaca isi hati. Dari getaran jemari hingga helaan napas yang terlucuti. Bulir bening menggenang kembali. Manusia ini lagi- lagi meminta pergi, menyudahi hidup yang tak lagi memiliki arti. karya: Nurul Wulan Suci 

Akhir kisah

Dengan tatapan yang tenang, kamu ucapkan selamat tinggal,seolah perpisahan adalah angin lalu, seolah tak ada beban yang terhempas. Langkah-langkahmu semakin jauh, beriringan dengan senyum yang seakan menenangkan, sementara aku ditinggalkan di sini, terkurung dalam kesunyian harapan, berdoa diam-diam agar hari ini hanyalah ilusi, bahwa perpisahan ini tak pernah nyata. Aku ingin meraihmu dengan sisa kekuatan yang terurai di dalam diriku, namun takdir telah merenggutnya lebih dahulu. Dan kini, seperti bayang-bayang senja yang meredup, janji-janji yang dulu kita jalin terasa kabur, hilang maknanya di tengah ketiadaanmu. Kamu terus berjalan, tanpa menoleh, sementara aku masih bertahan di sini, dilanda kesedihan yang tak mampu kutampik. Apakah hanya aku yang merasakan luka ini? Hanya aku yang berharap kamu berbalik, menyerah pada rindu yang telah menenggelamkan kita berdua? Apakah hanya aku yang masih menggenggam erat kenangan, berharap pada sesuatu yang kini hanya bayangan? Segala yang kita...